METRO,CAHYAMEDIA.CO.ID – Walikota Metro, Wahdi Siradjuddin kunjungi empat rumah sakit di Kota Metro. Keempat rumah sakit ini, rencananya akan digunakan sebagai tempat pelayanan dan penanganan Covid-19.
Keempat rumah sakit itu adalah Rumah Sakit Muhammadiyah, Rumah Sakit Jendral A Yani, Rumah Sakit Mardiwoluyo dan Rumah Sakit Islam.
Dalam kunjungannya yang dilakukan Senin (10/05/21), Wahdi memastikan, kalau masing-masing dari rumah sakit menambah pelayanan khusus ruang isolasi Covid-19, memfasilitasi ruangan, serta menambah sumber daya manusianya.
“Kunjungan ini dilakukan guna melihat dan memastikan, kesiapan dari masing-masing rumah sakit berikut fasilitas yang dimiliki. Sangat dimungkinkan, jika nanti salah satu atau dua dari rumah sakit ini menjadi rumah sakit khusus Covid-19″, ucap Wahdi.
Wahdi juga mengemukakan, perlunya berbagai persiapan menghadapi kemungkinan terburuk dalam hal penanganan Covid-19. Terutama, melihat lonjakan kasus positif Covid-19 selama beberapa waktu terakhir.
“Alhamdulillah, kemaren kita sempat memasuki beberapa daerah yang zonanya merah, sekarang kita sudah memasuki beberapa kecamatan zona hijau. Saya kira penting juga rumah sakit mempertimbangkan perkembangan kasus berat dan ringan. Sebab, dari lada membuat rumah sakit darurat lebih baik membuka rumah sakit khusus Covid-19,” ungkapnya.
Wahdi mengatakan, RS khusus Covid-19 Karanganyar akan memiliki komposisi 80 persen dari total tempat tidur untuk isolasi pasien Covid-19. Sisanya, 20 persen untuk pasien umum.
“Untuk menjadi rumah sakit khusus Covid-19, pemerintah sudah memberlakukan sistem PPKM di kecamatan. Jadi, apa yang kita inginkan sesuai harapan Hal itu berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan peralatan dan anggaran”, pungkasnya. (Duta)
Comment