PESAWARAN,CAHYAMEDIA.CO.Iad – Anggota DPRD Provinsi Lampung asal Dapil III (Pesawaran, Pringsewu dan Metro) Watoni Nurdin mengimbau, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pesawaran untuk mendorong meningkatkan sumber daya manusia (SDM), terutama menjadikan masyarakat Pesawaran masyarakat sadar wisata.
”Dengan begitu, mereka (masyarakat) akan welcome dan besikap ramah bilamana ada pengunjung (turis) baik dari mancanegara maupun dari dalam daerah dan tidak menciptakan semacam ketidaknyamanan bagi para wisatawan,” ucap
anggota Komisi I DPRD Provinsi Lampung ini usai menghadiri Safari Ramadhan di kediaman Ketua DPRD Pesawaran, Senin (19/04/2021).
Lanjut Watoni, seperti yang terjadi misalnya di Yogyakarta, Jawa Barat, Bali, dan Lombok itu masyarakatnya sadar wisata yang sudah terbentuk.
”Ini yang harus betul-betul dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Pesawaran, ditambah terlihatnya wisatawan yang datang itu dari agent luar, bukan agent Pesawaran”, kata dia.
Jadi, sambung Watoni, inilah kalah cepat dengan agent/travel yang ada dari luar. Dalam hal ini dari Jakarta maupun Jawa Barat dan Bali.
”Oleh sebab itu harus ditingkatkan SDM yang ada di Provinsi Lampung, terutama di Pesawaran,” ucap anggota Komisi I DPRD Lampung ini.
Meskipun demikian, ucap Watoni, tentunya dalam hal tersebut juga sudah memberikan saran dan masukan kepada pemerintah daerah beberapa waktu lalu saat mengadakan rapat dengar pendapat (RDP).
”Itu sudah kami sarankan saat RDP beberapa waktu lalu dengan pemerintah daerah. Apalagi akan ada Bakauheni Harbour City. Jika Bakauheni Barbour City jadi terwujud itu akan tembus jalurnya hingga ke Pesawaran ini”, papar Watoni.
Watoni juga minta Pemkab Pesawarab melakukan penataan terhadap objek wisata yang ada sehingga bisa betul-betul ditata dengan integritas yang tinggi dan tercipta suatu kawasan wisata yang komplek, dan tertata rapih.
”Sementara di sini (Pesawaran, red) sifatnya masih sporadik dan dibangun oleh pengusaha lokal. Kalau tidak dilakukan inovasi-inovasi yang baru, maka ini akan tertinggal”, tandas Watoni. (Rls)
Comment