CAHYAMEDIA (BANDARLAMPUNG) — Perpustakaan Daerah (Perpusda) Provinsi Lampung yang beralamat di Jl. Z.A. Pagar Alam, Bandar Lampung saat ini telah diberi nama Nuwa Baca Zainal Abidin Pagar Alam.
Peresmian nama yang dilakukan oleh Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, Jumat (23/5/2025), ini sebagai bentuk penghormatan kepada tokoh yang menjadi pelopor cikal bakal berdirinya Provinsi Lampung.
Mirza mengatakan, nama Zainal Abidin Pagar Alam bukan hanya sekadar tokoh sejarah, melainkan panutan, teladan, dan inspirasi bagi generasi penerus Lampung kedepannya.
“Jadi tidak berlebihan jika perpustakaan ini kita namakan Nuwa Baca Zainal Abidin Pagar Alam, karena beliau memang sebagai founding father bagi Provinsi Lampung,” ungkap Mirza.
“Bagi saya, Zainal Abidin Pagar Alam adalah seorang teladan yang mengawali kepemimpinan di Provinsi Lampung ini yang mempunyai keinginan untuk Lampung Maju. Banyak jejak pembangunan beliau yang saat ini kita rasakan manfaatnya,” jelasnya.
Mirza juga menyampaikan bahwa Zainal Abidin Pagar Alam juga pantas menyandang gelar bapak perintis pendidikan di Lampung.
Hal itu diungkapkannya karena pada kepemimpinan beliau banyak berperan aktif dalam mendirikan sekolah-sekolah hingga perguruan tinggi di Provinsi Lampung.
Dari segi meningkatkan kualitas SDM, disampaikan Mirza, beliau sangat luar biasa. Dimana, perannya dalam memperjuangkan pendirian Universitas Lampung saat beliau menjabat sebagai wali kota dan residen Lampung.
“Beliau sendiri sebagai ketua presidium pendirian Universitas Lampung, gerbang pendidikan pertama bagi generasi Lampung,” ucapnya.
Pada kesempatan tersebut Mirza menyampaikan, Zainal Abidin Pagar Alam juga mempunyai visi besar terkait kemandirian ekonomi Lampung dengan mendirikan Bank Lampung.
“Pemikiran beliau sangat visioner, saya banyak belajar dari beliau bahwa seorang pemimpin itu tidak hanya memikirkan jangka pendek, melainkan jauh kedepan, apa yang dibentuk dan ditetapkan banyak berdampak manfaatnya puluhan tahun kemudian,” ungkapnya lagi.
Dengan dibangunnya Bank Lampung, menurut Mirza, dia paham ekonomi Lampung akan maju dan mengharapkan agar keuangan Lampung dapat dikelola oleh putra putri daerah sendiri.
Pada kesempatan yang sama, Gubernur Lampung periode 2004-2014, Sjachroedin ZP memberikan apresiasi yang sangat besar kepada Pemprov Lampung khususnya kepada Gubernur Mirza atas inisiasi untuk menetapkan Perpustakaan Lampung bernama Nuwa Baca Zainal Abidin Pagar Alam.
“Terimakasih setinggi-tingginya kepada gubernur dan Pemprov Lampung atas penamaan gedung perpustakaan ini dengan nama ayah saya, ini merupakan wujud syukur dan terimakasih saya,” ujar Sjachroedin ZP.
“Di sini juga saya sampaikan bahwa saya penuh harapan untuk Pak Gubernur sebagai orang asli Lampung untuk bisa meneruskan pembangunan Lampung sehingga lebih maju kedepannya. Semoga apa yang dilakukan Pak Gubernur akan selalu senantiasa didukung oleh masyarakat,” terangnya.
Diketahui, peresmian dibarengi dengan Bedah Buku Jejak Perjalanan Gubernur Lampung Periode 1966-1972 Zainal Abidin Pagar Alam. (Maulana/Kominfotik)
Comment