BANDARLAMPUNG,CAHYAMEDIA.CO.ID – Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi membahas percepatan Pengembangan Kawasan Terintegrasi Pariwisata Bakauheni Harbour City agar dapat terwujud di tahun 2022 bersama Direktur Utama PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero), Ira Puspadewi di Mahan Agung, Bandarlampung, Selasa (26/1/2021).
Menurut Arinal, ia bersama Dirut PT. ASDP Ira Puspadewi ingin mendorong Bakauheni menjadi pilihan utama masyarakat Jakarta dan Sumatera melakukan kunjungan wisata unggulan di Lampung
“Sebelumnya, saya bersama Ibu Ira, berkeinginan menjadikan Bakauheni destinasi wisata nasional di tahun 2024. Namun, Menteri BUMN menilai, kenapa harus menunggu 2024 kalau bisa di 2022. Dan Insya allah, di taken 2022 bisa dilakukan dan tidak harus diresmikan secara total, namun dilakukan secara bertahap,” ujar Arinal.
Arinal menuturkan, nota kesepahaman antara PT. ASDP dengan Pemprov Lampung termasuk PT. HK dan PT. ITDC tentang pembangunan kawasan terintegrasi sudah dilaksanakan pada 19 Oktober 2019 yang lalu.
“Tentunya dalam nota kesepahaman ini, tidak ada lain adalah kawasan pariwisata”, tandas Arinal.
Informasi tentang pariwisata di Bakauheni, ujar Arinal, sudah menyebar. “Jangan sampai yang merencanakannya lebih lama, dibandingkan informasi yang sampai ke masyarakat”, ucap Arinal mewanti-wanti.
Untuk itu, lanjut Arinal, dinas terkait diundang agar dapat memahami tugasnya masing-masing, dan siapa mengerjakan apa.
“Malam ini adalah malam action kita, harus sudah mengerti, siapa? Mengerjakan apa?”, tandas Arinal.
Arinal juga berharap semua pihak terkait dapat kompak dan saling mengisi sehingga dapat terlaksana dengan baik setiap tahapannya. Arinal juga meminta agar dibuat tim kecil terkait hal tersebut karena sudah masuk ke wilayah operasional.
Dalam kesempatan yang sama, Ira Puspadewi menyampaikan kalau peta besar perjalanan ke Bakauheni sudah ada, termasuk produk dan urutannya.
Ira juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Gubernur Lampung lantaran semuanya dilakukan secara bersama (keroyokan). “Terimakasih atas seluruh dukungannya,” ujar Ira.
Seperti diketahui, pembangunan tahap pertama Bakauheni Harbour City di Lahan ASDP yaitu Masjid Bakauheni, Menara Siger (Kawasan Budaya), dan Theme Park (Jatim Park). (*/rls)
Comment