CAHYAMEDIA (PRINGSEWU) – Sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan keterampilan anggota, Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Lokal Pringsewu mengadakan webinar bertema ‘Memahami Operating Procedure dan Band Plan Amatir Radio’.
Namun demikian, webinar yang juga digelar dalam rangka HUT ke- 53 ORARI dan dibuka oleh Wakil Bupati Pringsewu Dr.Fauzi secara virtual dari Rumah Dinas Wabup Pringsewu, Sabtu (24/7/21) ini, tidak hanya dikhususkan bagi anggota ORARI Lokal Pringsewu, tetapi juga terbuka untuk seluruh anggota ORARI se-Indonesia melalui aplikasi Zoom Meeting.
Sejumlah narasumber yang ditampilkan diantaranya Kepala Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Kelas II Lampung Enik Sarjumanah, SH, MH dan Pengelola Data Operasi dan Pelayanan, Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Kelas II Lampung Budi Ramdhani, ST, MH serta Kabag Operasi ORARI Pusat Emir Yudha Amangku (YB∅LBT).
Wakil Bupati Pringsewu didampingi Kadis Kominfo setempat Hendrid, SE, MM dan sejumlah pengurus ORARI Lokal Pringsewu berharap melalui kegiatan ini para amatir radio, khususnya anggota ORARI Lokal Pringsewu lebih memahami standard operating procedure yang wajib dikuasai oleh seorang amatir radio, termasuk band plan mana saja yang dapat dipergunakan selama berkegiatan radio amatir, sehingga lebih tertib dan tidak melanggar aturan yang telah ditetapkan, disamping tidak menimbulkan gangguan di udara, utamanya bagi negara-negara lain.
Dr.Fauzi (YD4SJB) yang juga Ketua ORARI Lokal Pringsewu ini mengatakan bahwa selama ini ORARI Lokal Pringsewu juga bersinergi dan turut aktif dalam mendukung serta membantu program pemerintah, diantaranya pada masa pandemi Covid-19 saat ini, dengan melakukan kegiatan bakti sosial dalam upaya menanggulangi penyebaran Covid-19, maupun berbagai event lainnya yang digelar Pemkab Pringsewu. “Oleh karena itu, pada kesempatan ini kami sampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi kepada seluruh anggota ORARI Lokal Pringsewu, dan berharap kekompakan, kebersamaan serta semangat kegotongroyongan ini dapat terus dipertahankan dan bahkan lebih ditingkatkan. Kemudian, saya juga meminta seluruh anggota ORARI, agar juga dapat berperan aktif dalam mencegah penyebaran hoax, serta paham yang dapat menimbulkan konflik di tengah masyarakat,” harapnya. (*/red)
Comment